Lapas Kelas IIA Besi Gali Kedamaian Batin Warga Binaan Agama Budha

    Lapas Kelas IIA Besi Gali Kedamaian Batin Warga Binaan Agama Budha
    Gali Kedamaian Batin Warga Binaan Budha Lapas Besi Ikuti Kegiatan Kerohanian

    CILACAP - Dalam upaya memperkuat nilai-nilai spiritual dan moral di kalangan warga binaan, Lapas Kelas IIA Besi Nusakambangan menggelar kegiatan pembinaan kerohanian agama Buddha. Acara ini dihadiri oleh puluhan warga binaan, dengan narasumber utama Romo Karsidi dari Kementerian Agama Kabupaten Cilacap, pada Sabtu (18/01/2025).

    Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam tentang hubungan antara spiritualitas dan materi dalam ajaran agama Buddha, serta bagaimana teori dan praktik ajaran agama dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk di lingkungan pemasyarakatan.

    Dalam paparannya, Romo Karsidi menjelaskan bahwa ajaran Buddha menekankan keseimbangan antara kehidupan spiritual dan materi. “Keseimbangan ini penting untuk mencapai kebahagiaan sejati. Materi adalah kebutuhan duniawi yang harus diiringi dengan pengendalian diri dan pengembangan batin, ” jelasnya.

    Selain itu, Romo Karsidi juga menekankan pentingnya praktik ajaran Buddha, seperti meditasi dan penerapan nilai-nilai kasih sayang, welas asih, serta pengendalian diri. “Teori harus diterjemahkan ke dalam praktik agar mampu membawa perubahan nyata, baik bagi diri sendiri maupun lingkungan sekitar, ” tambahnya.

    Para warga binaan terlihat antusias mengikuti sesi tanya jawab, di mana mereka mengungkapkan pengalaman pribadi terkait tantangan menjaga keseimbangan spiritual di tengah keterbatasan yang ada di dalam lapas.

    Sugeng Sayogo, selaku Kasi Binadik, mengapresiasi kehadiran Romo Karsidi dan menegaskan komitmennya untuk terus mendukung program pembinaan kerohanian. “Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah transformasi diri bagi warga binaan agar menjadi pribadi yang lebih baik dan siap kembali ke masyarakat dengan nilai-nilai positif, ” ujarnya.

    Melalui pembinaan ini, diharapkan para warga binaan dapat memetik hikmah dan nilai spiritual yang membantu mereka menjalani masa pembinaan dengan lebih bermakna.

    jawa tengah cilacap lapas besi informasi narapidana lapas besi
    Narsono Son

    Narsono Son

    Artikel Sebelumnya

    Panen Tiap Pekan, Lapas Cilacap Hasilkan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Panen Tiap Pekan, Lapas Cilacap Hasilkan Satu Kwintal Kangkung dalam Sebulan
    Lapas Kelas IIA Besi Gali Kedamaian Batin Warga Binaan Agama Budha
    Hendri Kampai: Belajar dari Korea Selatan, Tidak Ada yang Kebal Hukum, Termasuk Presiden atau Mantan Presiden
    Lapas Karanganyar Jadi Fokus Kunjungan Kerja Direktur Tikers untuk Evaluasi Sistem Teknologi

    Ikuti Kami